Selasa, 19 November 2019

Pengalaman pribadi mengenai sikap “Menerapkan Prinsip Manajement Waktu”


Pengalaman pribadi mengenai sikap “Menerapkan Prinsip  Manajement Waktu”
Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita selalu melakukan pekerjaan atau aktivitas, ada dari anak kecil hingga yang sudah tua tidak terlepas dari aktivitas atau pekerjaan. Ketika kita masih kecil anak-anak memiliki berbagai macam sifat dan sikap dalam mengatur waktu, ada yang teratur dan ada juga yang tidak teratur.
Ketika saya masih kecil saya senang bermain entah itu bermain sendiri maupun bermain bersama teman, sehingga ketika masih kecil saya tidak ada bahkan tidak menyukai dengan aturan jadwal atau manajemen waktu. Semua itu dikarenakan menurut saya waktu masih kecil jadwal itu mengekang dan tidak menghemat waktu melainkan menjadi boros, waktu itu saya pernah diberikan jadwal dan ketika saya mencoba untuk mengikuti jadwal hasil akhirnya adalah jadwal tersebut menjadi tidak karuan karena waktu untuk melakukan aktivitas yang ada di jadwal sangatlah terbatas.
Dari masa SD hingga awal masa masuk SMP saya tidak memiliki jadwal dalam melakukan aktivitas, pada masa SMP saya itu tinggal di kota Manado bersama dengan saudara saya. Selama masa SMP itu saya perlahan mulai mengatur waktu aktivitas saya tapi tidak menggunakan jadwal, aktivitas yang saya atur waktunya itu pada awalnya hanya untuk pekerjaan rumah atau tugas sekolah. Dengan mengatur jadwal untu tugas saya membuat pengumpulan tugas saya menjadi tidak tertunda, jadi misalkan tugas yang bisa diselesaikan dalam waktu 3 hari saya bisa selesaikan dengan waktu 1 hari karena pada saat tugas diberikan pada hari itu juga tugas saya kerjakan.
Dengan penerapan mengatur waktu menggunakan jadwal yang sudah saya atur dari hanya tugas perlahan menjadi untuk kegiatan sehari-hari contohnya waktu dimana saya makan, mandi, ataupun untuk bermain. Dengan bertambah usia dan dengan pengalaman untuk penerapan manajemen waktu saya mulai berpikir bahwa manajemen waktu adalah keputusan yang baik saya lakukan, karena semakin dewasa maka tugas atau aktivitas yang dilakukan akan semakin banyak. Dengan banyaknya aktivitas jadwal menjadi peran utama dalam tersusunnya penyelesaian tugas maupun aktivitas sehingga aktivitas yang dilakukan tidak menjadi bertabrakan.
Hal tersebut berlangsung hingga saya masuk ke bangku SMA dimana masa SMA adalah masa dimana saya bukan anak-anak lagi. Dimana masa SMA anehnya tugas dari sekolah menjadi lebih sedikit, mungkin karena perubahan system pembelajaran pada masa itu.
Manajemen waktu juga adalah salah satu bentuk kita menghargai waktu, dimana kita hidup waktu tidak akan berhenti dan juga tidak akan kembali. Maka dari itu pergunakan waktu sebaik mungkin sehingga waktu yang di jalani bisa menjadi ingatan kenangan yang tidak telupakan.
Waktu yang kita gunakan juga adalah pemberian Tuhan ke kita, yang dimana Tuhan senang jika kita menggunakan waktu kita dengan bijak. Ingatan dan kenangan yang ada pada waktu akam menjadi moment yang berharga dimana kita menjalani hidup.
Menggunakan waktu dengan baik juga menjadi salah satu kriteria Tuhan bahwa kita menjalani hidup dengan bijak, menjalani hidup dengan bijak adalah hal yang baik dan di senangi oleh Tuhan.
Semakin terbiasa kita maka hati kita akan menjadi lebih senang dan bahagia karena waktu yang berjalan sedetikpun tidak kita jalani dengan percuma.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar